Mengusap kepala itu dimulai dari kepala bagian depan, lalu menggerakkan kedua belah tangan hingga tengkuk. Kemudian mengembalikannya lagi ke tempat semula, itu yang sempurna. Tapi kalau ada orang yang mengusap sampai tengkuk tapi kembalinya tidak sampai ke depan dia sudah sah. Karena dia sudah mengusap kepala. Cuma kurang afdhol.
Dalam hal ibadah, selama kita bisa mencontoh Rosululloh SAW yang lakukan maksimal sesuai contoh tersebut. Ikhtiar mengikat rambut bisa dilakukan sejenak, supaya wudhunya sempurna. Tapi jika alasannnya malas, intinya asal mengusap saja sampai ke tengkuk supaya nggak ribet. Ya wudhunya sah, hanya sayang nilainya kurang maksimal. tadinya mau dinilai 10, tapi hanya 7..hal ini erat kaitanyya dengan masalah mental. Ada orang yang asal beres, jadi yang dihasilkan bukan pekerjaan yang terbaik.
Kalau kuliah asal lulus, walaupun ada yang lulus terhormat dengan IP diatas 3. Orang beriman harus senantiasa melakukan yang terbaik, Allah SWT sangat menyukai kerja cerdas dan kerja ikhlas. Masa sih cuma mengusap rambut saja susah ??