Percikan Iman – Keberkahan nilai yang terkandung dalam segala sesuatu yang kita dapatkan atau miliki. Bukan banyak atau sedikitnya secara kasat mata, namun nilai manfaat yang terkandung di dalamnya.

Di salah satu sisi kehidupan, kita dapat melihat orang yang bergelimang harta. Rumah dan kendarannya mewah, istrinya cantik jelita, anak-anaknya pun tampan dan cantik. Namun, semua itu tak membuatnya merasa cukup. Sampai-sampai dia melakukan korupsi.

Namun, di sisi kehidupan lain, ada seorang dengan gaji standar di daerahnya. Namun, justru gajinya tersebut mencukupi kebutuhannya. Padahal, sebelumnya dia pernah merasakan sejumlah gaji tiga kali lipatnya saat bekerja di salah satu lembaga keuangan. Dia resign lantaran khawatir dengan perolehan hartanya. 

Benarlah apa yang disampaikan oleh Rasulullah Saw. Sejatinya, kaya itu bukan (sekadar) kaya materi, namun kaya hati. Dari Abu Hurairah, Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لَيْسَ الْغِنَى عَنْ كَثْرَةِ الْعَرَضِ ، وَلَكِنَّ الْغِنَى غِنَى النَّفْسِ

“Kaya bukanlah diukur dengan banyaknya kemewahan dunia. Namun kaya (ghina’) adalah hati yang selalu merasa cukup.” (HR. Bukhari no. 6446)

Arti Berkah Menurut Ulama

Imam Ghazali dalam kitabnya Ihya Ulumuddin mengatakan bahwa keberkahan adalah bertambahnya kebaikan dan manfaat dari sesuatu. Sedangkan Ibnu Katsir dalam tafsirnya mengatakan bahwa keberkahan adalah bertambahnya sesuatu dan bermanfaatnya.

Jadi, ketika harta itu berkah, bukan sekadar jumlahnya yang bertambah, namun kualitasnya. Ketika sedikit, dia akan mencukupi untuk menegakkan tulang punggung diri dan keluarganya. Ketika banyak, harta tersebut bisa bermanfaat, bukan sekadar untuk dirinya, melainkan juga untuk orang-orang di sekitarnya. 

Langkah-langkah Agar Rizki Menjadi Berkah

• Ikhlas

Ikhlas adalah salah satu syarat utama agar rizki kita menjadi berkah. Ketika kita ikhlas dalam mencari rizki, maka Allah akan memberikan kita rizki yang lebih banyak dan bermanfaat.

• Mensyukuri Rizki

Syukur adalah salah satu cara untuk menarik keberkahan dari Allah. Ketika kita bersyukur atas rizki yang kita miliki, maka Allah akan menambahkan rizki kita dan menjadikannya lebih bermanfaat.

• Menafkahkannya untuk Kebaikan

Rizki yang kita miliki adalah titipan dari Allah. Kita harus menafkahkannya untuk kebaikan, seperti membantu orang yang membutuhkan, membangun masjid, atau bersedekah.

• Menjaga Diri dari Dosa

Dosa adalah salah satu faktor yang bisa menghalangi keberkahan dari Allah. Ketika kita melakukan dosa, maka Allah akan menutup pintu keberkahan dari kita.

• Tawakal

Tawakal adalah menyerahkan segala urusan kepada Allah. Ketika kita tawakal kepada Allah, maka Allah akan memberikan kita rizki yang terbaik.

Simpulan

Sejatinya, yang mesti kita cari dalam rangka mencari rizki, termasuk harta ialah keberkahan. Ketika rizki kita berkah, hidup kita akan lebih bermakna dan senantiasa cenderung menggunakannya untuk kebaikan semata. Untuk itu, hendaknya kita berusaha menjaga diri